Hal ini terlihat jelas menjadi indikator berdirinya usaha-usaha ritel modern seperti minimarket, swalayan, supermarket hingga kelas hypermarket ditempat-tempat strategis pasa umumnya.
Berikut kita bisa lihat struktur dasar ritel secara sederhana yang merupakan jalur distribusi barang dagangan :
- Produsen,
- Pedagang Besar,
- Ritel (minimarket, toko kelontong dan lainnya),
- Konsumen akhir
Uraian dari struktur di atas adalah sebagai berikut, produsen menjual produknya kepada pedagang besar atau disebut juga grosir. Kemudian pedagang besar membeli, menyimpan persediaan, mempromosikan, memajang, menjual, mengirimkan serta membauar kepada produsen. Pada umumnya grosir tidak menjual langsung kepada konsumen. Kemudian prlaku ritel hanya menjalankan fungsi pembelian, menyimpan stok, melakukan promosi, mrmajang, menjual, mengirimkan dan membayar kepada distributot atau agen. Ritel minimarket, swalayan atau lainnya tidak membuat barang dan tidak menjual kepada pelalu ritel minimarket lainnya tetapi kepada konsumen pemakai langsung.
Demikian secara garis besar gambaran dasar struktur bisnis ritel yang bisa menjadi ilmu dasar buat kita-kita yang ingin memuulai usaha ritel khususnya usaha minimarket. Agar anda yang ingin memulai usaha minimarket jangan takut dan ragu jika ingin memilih usaja minimarket untuk usaha jangka panjang asal paham dan dilakukan dengan baik dan benar. Serta jika ingin lebih serius gunakan jasa konsultan minimarket dalam proses pendirian dan pengembangan usaha minimarket. Ilmu di dapat, hasil pun maksimal dalam konsep usaha minimarket anda. Salam sukses.
Sumber : http://www.masterminimarket.com
No comments:
Post a Comment